Public Health

Panduan Penyusunan Dokumen Akreditasi Puskesmas

Download Buku Panduan Penyusunan Dokumen Akreditasi Puskesmas

Pendapat serbagian besar orang selalu mengaitkan Akreditasi dengan dokumen. Bahkan sebagian pendapat lebih menohok dengan mengatakan akreditasi Puskesmas dengan Lomba Dokumen. Tentu pendapat ini tidak tepat, namun faktual dilapangan memang merefleksikan itu. Kita bisa membayangkan, bagaimana 700 lebih elemen penilaian dalam akreditasi Puskesmas harus dicukupi dengan dokumen pendukungnya. Apapun bentuknya.

Namun disisi lain dokumen memang sebuah keniscayaan validitas kegiatan, dengan konsep utama akreditasi “menulis semua yang dikerjakan, dan mengerjakan semua yang ditulis.

Terkait dengan dokumen akreditasi, terdapat manual Panduan Penyusunan Dokumen Akreditsi Puskesmas yang diterbitkan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur. Panduan ini relatif lengkap, mudah dipahami dan diterapkan. Berikut beberapa garis besar isi panduan ini, sebagai berikut:

Dokumen yang dimaksud dalam Akreditasi Puskesmas secara garis besar dibagi atas dua bagian yaitu dokumen internal dan eksternal. Dokumen tersebut digunakan untuk membangun dan membakukan sistem manajemen mutu dan sistem manajemen pelayanan. Regulasi internal tersebut berupa Kebijakan, Pedoman, Standart Operasional Prosedur (SOP) dan dokumen lain disusun berdasarkan peraturan perundangan dan pedoma-pedoman (regulasi) eksternal yang berlaku.

Beberapa jenis dokumen akreditasi Puskesmas, antara lain :

  1. Dokumen Berdasarkan Sumber : Dokumen Internal dan Dokumen Eksternal
  2. Jenis Dokumen Akreditasi Puskesmas : 1). Dokumen Induk; 2). Dokumen Terkendali; 3). Dokumen Tidak Terkendali

Dokumen-dokumen yang perlu disediakan di Puskesmas antara lain sebagai berikut :

A. Penyelenggaraan Manajemen Puskesmas:

  1. Kebijakan Kepala Puskesmas
  2. Rencana Lima Tahunan Puskesmas
  3. Pedoman/ Manual mutu.
  4. Pedoman/ panduan teknis yang terkait dengan manajemen.
  5. Standart Operasional Prosedur(SOP).
  6. Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP): Rencana Usulan Kegiatan (RUK), dan  Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK).
  7. Kerangka Acuan Kegiatan

B. Penyelenggaraan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM)Kebijakan Kepala Puskesmas.

  1. Pedoman untuk masing-masing UKM (esensial maupun pengembangan)
  2. Standart Operasional Prosedur (SOP).
  3. Rencana Tahunan untuk masing-masing UKM,
  4. Kerangka Acuan Kegiatan pada tiap UKM.

C. Penyelenggaraan Upaya Kesehatan Perorangan (UKP):

  1. Kebijakan tentang Pelayanan Teknis.
  2. Pedoman Pelayanan Teknis.
  3. Standart Operasional Prosedur (SOP) klinis,
  4. Kerangka Acuan terkait dengan Program/ Kegiatan Pelayanan Klinis dan Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien.

Selanjutnya dalam panduan ini diuraikan berbagai jenis dokumen diatas, seperti format sistematika,  dan detail lainnya. DOWNLOAD Panduan Penyusunan Dokumen Akreditsi Puskesmas DISINI

kesmas

Recent Posts

SOP Fogging

Standar Operating Procedure Fogging Penyakit DHF (Dengue Haemorrhagic Fever) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus…

13 hours ago

Surveilans Epidemiologi Gizi Buruk

Pengertian dan Dasar Pelaksanaan Surveilans Gizi Buruk Berbagai penelitian menunjukkan dampak serius masalah gizi buruk…

1 day ago

Hubungan ASI Eksklusif Dengan Status Gizi

Hubungan ASI Eksklusif dengan Status Gizi Sebagian besar ahli sepakat manfaat ASI bagi tumbuh kembang…

2 days ago

Jenis dan Akibat Pencemaran Udara

Pengertian, Jenis, dan Penyebab Pencemaran Udara Menurut Mukono (2000), yang dimaksud pencemaran udara adalah bertambahnya…

2 days ago

Penyakit Karena Cacing Perut

Penyakit Karena Cacing Perut (Ascaris Lumbricoides) Ascaris lumbricoides atau cacing perut manusia termasuk Nemathelminthes. Ciri-ciri…

3 days ago

Mengapa Harus ORI?

Outbreak Respon Immunization pada KLB Difteri , antara Kriteria dan Kajian Epidemiologi Oleh : Jrenk…

3 days ago